Pages

Sistem Informasi Cerdas - Sifat Problem-Solving Agent


Problem solving AgentSecara umum, problem-solving agent mengasumsikan bahwa environment-nya:
Accessible: jika suatu lingkungan dikatakan accessible maka semua bagian lingkungan yang relavan terhadap aksi yagn akan diperhitungkan dapat diamati. Dalam lingkungan seperti ini agen tidak pelu menyimpan informasi mengenai perubahan lingkungan yagn terjadi. Contoh dari lingkungan seperti ini adalah sistem untuk permainan catur. Fitur-fitur yagn relavan terhadap aksi yagn akan dipertimbangkan hanya sebagian yagn bisa/dapat diamati. Contoh dri lingkungan seperti ini adalah sistem untuk permainan bridge.


Deterministic : dalam sebuah lingkungan yang dikatakan determnistik, keadaan berikut dari lingkungan dapat digambarkan/diduga/ ditentukan dari keadaan sekarang dan tindakan agen selanjutnya. Contohnya adalah analisis image. Jika ada elemen interensial atau ketidak pastian maka lingkungan dinyatakan sebagai lingkungan stochastic. Lingkungan yang deterministik tapi partially observable akan nampak sebagai lingkungan yagn stochastic bagi agen. Contohnya adalah permainan ludo.
Jika seluruh keadaan lingkungan dapat ditentukan oleh keadaan sebelumnya dan aksi beberapa agen maka lingkungan ini dikatakan sebagai lingkungan strategic, contohnya adalah permainan catur.

Episodic : suatu lingkungan dikatakan episosdic bila episode-episode berikutnya tidak bergantung pada tindakan yagn dilakukan oleh episode sebelumnya. Suatu lingkungan dikatakan non-episodic/sequential jika agen terlibat dalam satu seri episode yang saling berhubungan Pengalaman agent dapat dibagi menjadi tahapan-tahapan yang kecil dimana agent akan menerima dan melakukan satu tindakan. Pilihan tindakan tergantung hanya pada episode itu sendiri.

Static : lingkungan yagn statis tidak akan merubah keadaan ketika agen sedang memikirkan tindakan selanjutnya. Perubahan yagn terjadi pada lingkungan hanya disebabkan oleh agen  
  • Lingkungan statis tidak berubah sementara agen berfiki 
  • Banyaknya waktu yang dibutuhkan agen untuk berpikir tidak relavan
  • Agen tidak usah mengamati dunia sementara ia berpikir

Discrete : jika jumlah percept dan aksi dapat dibatasi maka dikatakan lingkungan itu diskrit dan jika tidak maka lingkungan itu continu.
Dalam percept based agent
  • ·         Informasi datang dari sensor + percept.
  • ·         Mengubah keadaan lingkungan agen
  • ·         Memicu aksi melalui effector
Agen seperti ini dikatakan agen yang reactive atau stimulus –response agent. Reactive agen ini tidak memiliki sejarah. Keadaan lingkungan sekarang adalah sebagaimana dilihat sensor. Aksi didasarkan pada percept saat ini saja. Dibawah ini karakteristik percept based agent
  • ·         Efisien
  • ·         Tidak ada representasi internal untu penalaran/ inferensi
  • ·         Tidak ada rencana strategis / pembelajaran
  • ·         Agen seperti ini tidak baik untuk agen yang memiliki beberapa goal sekaligus dan berlawan.

0 comments:

Posting Komentar